Rabu, 14 November 2012

Artikel mengenai penipuan yang dilakukan oleh pegawai.


Artikel mengenai penipuan yang dilakukan oleh pegawai

Artikel pertama:

TRIBUNNEWS.COM,TUBAN - Didik Setiawan (26) warga Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Tuban ditangkap polisi dalam kasus penipuan terhadap nasabah Bank Panin bernama Siti Suwariningsih (24), juga warga Prunggahan Kulon.
“Aksi penipuan tersebut dilakukan pelaku saat masih menjadi pegawai Bank Panin bagian mencari nasabah. Namun, pelaku sekarang sudah menganggur,” kata Kasubag Humas Polres Tuban AKP Noersento, Selasa (9/10/2012).
Diceritakan, pelaku mendapat nasabah Siti Suwariningsih yang saat itu meminjam uang sebanyak Rp 90 juta. Setelah uang cair, pelaku memotong uang tersebut Rp 10 juta dengan dalih meminjam dan akan ikut membantu membayar angsuran.
“Sekian lama berjalan, pelaku ternyata tidak mau ikut membayar angsuran itu. Beberapa kali ditagih juga tidak dibayar dengan berbagai alasan, sampai akhirnya korban melaporkan kejadian ini ke polisi,” sambung Noersento.
Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan penyidik terkait aksi kejahatan yang dilakukannya. Dalam pemeriksaan, terungkap pula bahwa Didik Setiawan juga lama dicari polisi dalam kasus tabrak lari dalam sebuah kecelakaan yang korbannya meninggal dunia.
“Selain kasus penipuan ini, dia juga sebagai pelaku tabrak lari. Karena itu, dia diproses dalam dua perkara sekaligus,” ujar Noersento.
http://m.tribunnews.com/2012/10/09/tipu-nasabah-mantan-pegawai-bank-panin-dirikus

Artikel kedua:
LANGSA - Diduga melakukan penipuan dan penggelapan uang sebesar Rp 1,97 miliar, karyawan PTPN-I Aceh bagian Administrasi dan Koperasi, Syahrizal, 38 tahun, ditangkap polisi, Jumat 26 Oktober 2012. Korban penipuan oleh Syahrizal mencapai belasan orang.
Berdasarkan penuturan Kapolres Langsa AKBP Hariadi, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Firdaus kepada ATJEHPOSTcom, pada 30 Oktober 2012 di ruang kerjanya mengatakan, polisi akan meminta keterangan kepada 19 korban sebagai saksi.Kata dia, penangkapan tersangka berawal dari laporan masyarakat kepada Polsek Langsa Barat. Saat itu, personel Polsek Langsa Barat langsung menggari Syahrizal di rumahnya guna penyelidikan lebih lanjut.Namun, setelah pemeriksaan tersangka, ternyata korban mencapai belasan orang. Sehingga kasusnya berikut tersangka dilimpahkan ke Mapolres Langsa, untuk dilakukan pemeriksaan oleh Satuan Reskrim.
Kata dia, modus yang dilakukan tersangka yaitu dengan cara mengelabui korban untuk berbisnis. Bisnis yang ditawarkan berupa penanaman modal usaha dengan iming-iming mendapatkan persen dari jumlah modal yang diberikan tersangka.
Menurut Hariadi, awalnya persen yang diberikan tersangka kepada korban berjalan lancar hingga dua tahun. Namun, memasuki Mei tahun 2012 tersangka sudah mulai menghilang. Belasan korban berusaha mencari Syahrizal dan akhirnya melaporkan ke polisi karena merasa dirugikan. Berdasarkan penyidikan polisi, korban mengalami kerugian rata-rata mencapai puluhan juta. Bahkan, ada juga ratusan juta rupiah.
"Saat ini polisi sedang melakukan penyidikan dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yakni korban itu sendiri."
Akibat perbuatannya, tersangka sudah ditahan di MapolresLangsa untuk penyelidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya, Tersangka akan dikenai Pasal 378 dan Pasal 372 KUHP tentang penipuan dan penggelapan masing-masing dengan ancaman hukuman penjara empat tahun.(bna)

SUMBER:http://atjehpost.com/m/welcome/read/2012/10/30/25958/40/5/Diduga_Lakukan_Penipuan__Karyawan_PTPN_I_Aceh_Ditangkap_Polisi

Tugas Accounting Information System,Buku satu marshall B


2.2 . banyaknya restoran yang menggunakan nota pesanan pelanggan yang telah diberi nomor terlebih dahulu. Setiap layan diberikan nota ini untuk menulis pesanan pelanggan . pelayan diberitahukan untuk tidak membuang satupun nota pelanggan tersebut. Apabila terjadi kesalahan, mereka harus membatalkan nota tersebut dan menulis yang baru. Setiap hari , seluruh nota yang dibatalkan akan dikembalikan ke manajer. Bagaimanakah cara kebijakan ini dapat membantu restoran untuk mengendalikan penerimaan kasnya?


jawabannya: Seorang Manajer harus dapat memproses data tentang penjualan dan penerimaan kas, pembelian dan pembayaran barang serta jasa, penggajian dan transaksi yang berhubungan dengan pajak, serta akuisisi dan pembayaran aktiva tetap. SIA juga harus dapat memberi informasi yang dibutuhkan untuk mempersiapkan laporan keuangan. kebijakan yang dibuat tersbut bertujuan untuk mendata setiap kejadian transaksi dimana setiap nota pembayaran yang di cancel ataupun yang jadi di pesan masuk kedalam data transaksi yang berfungsi untuk mengurangi tingkat kecurangan yang di lakukan pegawai.kebijakan ini juga membantu membuat laporan rincian anggaran dan jumlah sebenarnya pendapatan dan pengeluaran itu sama,menghindarkan dari penyimpangan atau perbedaan diantara kedua jumlah tersebut.   Tujuan dilakukannya kegiatan tersebut adalah untuk peningkatan kinerja para pegawai . Dan juga untuk memastikan bahwa nota yang telah dicatat dan diproses secara benar dan akurat, serta untuk melindungi pencatatan penerimaan kas di restoran tersebut. Oleh sebab itu didalam nota tersebut dicantumkan nomer atau angka supaya nota tersebut tidak salah atau lebih akurat.
 
   Selain itu manfaat dari kegiatan tersebut adalah untuk meminimalisasi kesalahan yang di lakukan oleh pelayan serta manager karena jika terjadi kesalahan bukti nota akan menjadi salah satu bukti yang penting untuk menetukan siapa yang benar dan siapa yang salah.