Jumat, 30 September 2011

Ini Negara Paling Melankolis di Twitter



 Tweeps asal Swedia, Denmark dan Finlandia termasuk kelompok ‘selalu murung’ di Twitter.


VIVAnews - Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Cornell University di Amerika Serikat, terungkap negara-negara yang paling melankolis di Twitter. Postingan-postingan para tweeps dari negara-negara tersebut dianggap paling sendu berdasarkan nada kalimat dalam 140 karakter.

Dari penelitian yang dilakukan selama dua tahun, diketahui warga Belarusia, Maroko, dan India, merupakan tweeps paling mellow. Sementara itu, warga negara Skandinavia lain seperti Swedia, Denmark, dan Finlandia, masuk dalam negara yang 'selalu murung'.

Pada studi, peneliti memantau perubahan mood sebanyak 509 juta tweets dari 2,4 juta orang di 84 negara di seluruh dunia. Data kemudian diolah dalam piranti lunak komputer yang kemudian mengklasifikasi konten emosi yang ada di dalamnya. Termasuk pernyataan-pernyataan bernada emosional seperti antusiasme, rasa khawatir, takut, gembira, dan marah.

"Banyak orang yang saya ajak diskusi mengatakan: wajar orang pergi bekerja tidak mendapatkan efek positif yang tinggi di kantor. Namun, hal ini tidak sepenuhnya benar," ujar Scott Gader salah satu peneliti, seperti dikutip dari The Local, Jumat 30 September 2011.

Gader menyebutkan, pihaknya melihat ada ritme yang persis sama di hari Sabtu dan Minggu ketika kebanyakan orang tidak bekerja. “Jadi jelas ada faktor lain yang berperan di sini, baik itu waktu tidur maupun ritme biologis," ucapnya.

Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa para tweeps umumnya bangun dengan mood yang baik. Namun, seiring berjalannya waktu menuju siang dan malam, mood tersebut akhirnya menurun. Namun, pada umumnya, para tweeps merasa paling girang di akhir pekan. (art)
• VIVAnews

Hadapi Tsunami, Jepang Ciptakan 'Bahtera Nuh'

Cosmo Power mengembangkan versi modern dari 'perahu Nabi Nuh'. Seperti apa?

Ilustrasi perahu Nabi Nuh (www.maritimequest.com
VIVAnews -- Sekitar 4.000 tahun lalu, banjir besar melanda Bumi. Sebelum bencana mahadahsyat itu terjadi, wahyu turun pada Nabi Nuh. Ia diperintahkan membuat perahu besar, untuk menyelamatkan manusia dan mahluk hidup lainnya.

Seperti dimuat FOXnews, Jumat 30 September 2011, kisah itu menginspirasi sebuah perusahaan kecil di Jepang -- negara yang langganan dilanda tsunami.

Perusahaan bernama Cosmo Power mengembangkan versi modern dari 'perahu Nabi Nuh', jika bencana gempa dahsyat dan tsunami kembali menerjang Negeri Sakura.

Jangan bayangkan kapal besar yang bisa menampung ribuan manusia dan para hewan sekaligus. Yang ini adalah versi miniaturnya. Kapsul yang dikembangkan Cosmo Power berbentuk bulat, berwarna kuning, mirip bola tenis besar.

Menurut Cosmo Power, kapsul ini dibuat dari bahan fiber glass yang disempurnakan, yang bisa menyelamatkan penggunanya dari bencana -- seperti yang melanda Jepang 11 Maret 2011 lalu. Kala itu, tsunami menerjang Pantai Utara Jepang, menyebabkan hampir 20.000 orang tewas atau hilang. Gempa dan tsunami juga menyebabkan reaktor nuklir Fukushima bocor. Jepang menghadapi musibah nuklir terbesar pasca Perang Dunia II.

Direktur Cosmo Power, Shoji Tanaka mengatakan, kapsul tersebut bisa menampung empat orang dewasa. Ia mengklaim 'perahu Nabi Nuh' ciptaannya ini telah lolos uji kecelakaan. Shelter berbentuk bulat ini memiliki lubang pernafasan di atas. Jika tak ada bencana, kapsul ini juga memiliki fungsi: rumah mainan untuk anak-anak.

Cosmo telah mulai memproduksi kapsul tersebut awal bulan ini. Sudah ada 600 pesanan yang masuk ke perusahaan, termasuk dua yang telah diantar. Penasaran dengan bentuk 'perahu Nabi Nuh' versi Jepang? Lihat di sini.

Versi yang dibuat Cosmo Power jauh lebih sederhana daripada produk Perusahaan Vivos, yang berbasis di Kota Del Mar (California). Perusahaan itu membuat bunker untuk menghadapi 'Hari Kiamat' yang terletak di bawah gurun Mojave, bunker itu dirancang untuk membuat penghuni aman dari serangan nuklir dan bencana alam sekaligus membuat mereka tetap nyaman, seperti tinggal di rumah.

Kompleks 'bunker kiamat' itu dilengkapi berbagai fasilitas, mulai dari atrium, tempat fitness, hingga penjara. Setiap bunker akan dilengkapi dengan televisi layar datar, dapur, hingga mesin cuci.
sumber : http://teknologi.vivanews.com/news/read/251697-hadapi-tsunami--jepang-ciptakan--bahtera-nuh-

Bocah 11 Tahun Ubah Orientasi Seksual

Ia merasa perempuan yang terperangkap dalam tubuh laki-laki.

Tammy dan orangtuanya (CNN)
VIVAnews - Transeksual dan trangender sudah menjadi fenomena dalam kehidupan masyarakat sejak lama. Menyadarinya perubahan orientasi seksual ternyata bukan soal usia, seperti pengalaman bocah laki-laki ini.

Thomas Lobel, yang masih berusia 11 tahun, sudah bisa mengatakan bahwa dirinya seorang perempuan yang terperangkap dalam tubuh laki-laki. Tammy, sapaannya, bahkan sedang menjalani terapi hormon untuk menghentikan pertumbuhan hormon laki-laki menjelang masa pubertasnya, di Berkeley, California.

Tammy adalah anak yang diadopsi oleh dua ibu lesbian. Menurut kedua ibunya, mereka tidak pernah memaksa Tammy untuk menjadi seorang gadis. Meski demikian, mereka selalu menjadi tameng untuk dipersalahkan oleh keluarga dan lingkungan sosial.

Mereka mengatakan bahwa Tammy sudah menunjukkan tanda-tanda perubahan orientasi seksual ketika berusia tiga tahun. Saat sedang belajar berpidato, ia mengatakan, "Saya seorang perempuan."

Kedua orang tuannya, Pauline Moreno dan Debra Lobel, mengatakan bahwa anaknya mengalami depresi karena mengetahui dirinya terlahir sebagai laki-laki. Bahkan, ia sempat mengancam akan memotong penisnya.

Pasangan lesbi ini menikah pada 1990, memiliki dua anak dan cucu dari pernikahan mereka sebelumnya.

Tidak seperti kedua kakak laki-lakinya yang atletis, Thomas justru menyukai buku komik Wonder woman dan bermain boneka. Ia lebih memilih memakai aksesoris rambut dibandingkan topi baseball.

Ketika berusia tujuh tahun, setelah mengancam akan memotong penisnya, terapis dan psikiater mendiagnosa Tammy mengidap gangguan identitas gender. Setahun kemudian, orang tua mereka mengizinkan dirinya untuk mengambil langkah transisi menjadi seorang anak perempuan dengan membiarkan dia memilih pakaiannya sendiri dan memakai bra.

"Begitu kami membiarkan Tammy memakai gaun, kepribadiannya berubah dari seorang anak kesepian menjadi anak yang ceria," ujar Pauline pada CNN.

Tahun ini, Tammy mulai menjalani terapi hormon dengan mengonsumsi obat-obat untuk menghentikan pertumbuhan hormon prianya. Obat tersebut akan menunda perkembangan tubuhnya dari pertumbuhan bahu menjadi bidang, suara menjadi lebih berat, dan menghentikan pertumbuhan rambut-rambut pada tubuhnya.

Diagnosa ini sulit untuk diterima bagi kedua orang tuannya, tapi mereka bersikeras bahwa kondisi Tammy tak ada hubungannya dengan orientasi seksual mereka. "Banyak yang mengatakan bahwa kami yan mendorongnya melakukan hal ini. Kami adalah lesbian. Oh Anda ingin dia menjadi bagaian dalam gaya hidup kalian," ujarnya.

Tapi mereka bersikeras bahwa mengizinkan putranya menjadi seorang perempuan adalah keputusan yang sulit.

Mereka mengatakan bahwa terapi hormon akan memberikan ia waktu untuk mengetahu apakah ia benar-benar ingin menjadi perempuan atau kembali menjadi laki-laki.

Jika ia memilih untuk menghentikan terapi hormon, ia akan mengalami pubertas sebagai seorang laki-laki. Jia ia ingin meneruskan untuk menjadi seorang wanita ia dapat melanjutkan terapinya dengan mengonsumsi obat hormon wanita yang akan menaikkan nada suaranya, menumbuhkan payudaranya, dan mengembangkan karakteristik fisik wanita lainnya.
sumber :  http://kosmo.vivanews.com/news/read/251696-bocah-11-tahun-ubah-orientasi-seksual